Mohon maaf, untuk saat ini data belum tersedia...
| Hari ini | : | 113 |
| Kemarin | : | 209 |
| Total | : | 17.302 |
| Sistem Operasi | : | Unknown Platform |
| IP Address | : | 216.73.216.23 |
| Browser | : | Mozilla 5.0 |
Info
Situbondo, 29 Oktober 2025 — Dalam semangat membangun komunikasi dua arah antara pemerintah dan masyarakat, Pemerintah Kabupaten Situbondo menggelar kegiatan Literasi Rebbhuwan dengan tema “Machiavelli” yang berlangsung di Pendopo Alun-Alun Situbondo. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Situbondo, Bapak Rio, dan Wakil Bupati, Mbak Ulfi, serta melibatkan narasumber, moderator, dan OPD dalam suasana diskusi yang terbuka.
Kegiatan literasi ini dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat Situbondo, mulai dari pelajar, tokoh masyarakat, hingga pelaku usaha lokal yang antusias mengikuti jalannya forum. Literasi Rebbhuwan kali ini bukan sekadar ajang diskusi teoritis, melainkan juga wadah tukar pikiran antara pemerintah dan rakyat, sebuah bentuk kepemimpinan partisipatif yang mencerminkan nilai-nilai demokratis di tingkat daerah.
Dalam diskusi tersebut, para narasumber membahas pemikiran Niccolò Machiavelli, seorang filsuf politik asal Italia yang dikenal luas karena pandangannya tentang kekuasaan dan strategi kepemimpinan. Machiavelli berpendapat bahwa pemimpin yang hebat adalah pemimpin yang dicintai sekaligus ditakuti, karena keseimbangan antara kasih dan ketegasan akan menciptakan stabilitas dalam pemerintahan.
Mas Rio dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan seperti ini penting untuk memperkuat literasi politik dan sosial masyarakat Situbondo. “Pemimpin harus berani mendengarkan rakyatnya dan mengambil keputusan dengan bijak. Forum seperti ini menjadi ruang bagi kami untuk mendengar langsung aspirasi masyarakat,” ujarnya. Hal senada disampaikan oleh Mbak Ulfi, yang menambahkan bahwa pemerintah daerah berkomitmen menjadikan literasi publik sebagai sarana memperkuat transparansi dan inovasi kebijakan di Situbondo.
Acara berlangsung dengan penuh semangat dan interaktif. Warga diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan, kritik, dan usulan terhadap kebijakan daerah. Momen ini memperlihatkan bagaimana teori Machiavelli tentang kekuasaan dan strategi diterapkan dalam konteks pemerintahan yang demokratis, di mana kekuasaan tidak hanya dijalankan dari atas, tetapi juga dibangun melalui dialog bersama rakyat.
Melalui kegiatan Literasi Rebbhuwan ini, Pemerintah Kabupaten Situbondo menunjukkan komitmennya untuk menjadi pemimpin yang tegas, cerdas, namun tetap terbuka terhadap suara masyarakat yaitu sebuah refleksi nyata dari kepemimpinan yang dicintai sekaligus dihormati.
Hubungi Aparatur Desa Untuk mendapatkan PIN
Total Populasi Desa Talkandang
3767 3767
3835 7602
7602
7602 7602
TOTAL : 7602 ORANG
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
| Alamat | : | Lugundang Timur |
| Desa | : | Talkandang |
| Kecamatan | : | Situbondo |
| Kabupaten | : | Situbondo |
| Kodepos | : | 68315 |
| Anggaran | : | Rp 2.155.788.352,00 |
| Realisasi | : | RP 1.490.844.035,00 |
69.16%
| Anggaran | : | Rp 2.028.026.591,68 |
| Realisasi | : | RP 1.082.453.500,78 |
53.37%
| Anggaran | : | Rp -127.761.760,32 |
| Realisasi | : | RP 15.643.991,68 |
-12.24%
| Anggaran | : | Rp 74.227.000,00 |
| Realisasi | : | RP 0,00 |
0%
| Anggaran | : | Rp 1.146.463.000,00 |
| Realisasi | : | RP 687.877.800,00 |
60%
| Anggaran | : | Rp 65.317.000,00 |
| Realisasi | : | RP 65.317.000,00 |
100%
| Anggaran | : | Rp 650.161.000,00 |
| Realisasi | : | RP 548.806.000,00 |
84.41%
| Anggaran | : | Rp 167.500.000,00 |
| Realisasi | : | RP 170.000.000,00 |
101.49%
| Anggaran | : | Rp 49.620.352,00 |
| Realisasi | : | RP 6.965.100,00 |
14.04%
| Anggaran | : | Rp 2.500.000,00 |
| Realisasi | : | RP 11.878.135,00 |
475.13%
| Anggaran | : | Rp 982.045.570,68 |
| Realisasi | : | RP 632.304.252,78 |
64.39%
| Anggaran | : | Rp 464.681.248,00 |
| Realisasi | : | RP 326.849.248,00 |
70.34%
| Anggaran | : | Rp 42.000.000,00 |
| Realisasi | : | RP 30.000.000,00 |
71.43%
| Anggaran | : | Rp 420.499.773,00 |
| Realisasi | : | RP 4.200.000,00 |
1%
| Anggaran | : | Rp 118.800.000,00 |
| Realisasi | : | RP 89.100.000,00 |
75%
Situbondo, 29 Oktober 2025 — Dalam semangat membangun komunikasi dua arah antara pemerintah dan masyarakat, Pemerintah Kabupaten Situbondo menggelar kegiatan Literasi Rebbhuwan dengan tema “Machiavelli” yang berlangsung di Pendopo Alun-Alun Situbondo. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Situbondo, Bapak Rio, dan Wakil Bupati, Mbak Ulfi, serta melibatkan narasumber, moderator, dan OPD dalam suasana diskusi yang terbuka.
Kegiatan literasi ini dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat Situbondo, mulai dari pelajar, tokoh masyarakat, hingga pelaku usaha lokal yang antusias mengikuti jalannya forum. Literasi Rebbhuwan kali ini bukan sekadar ajang diskusi teoritis, melainkan juga wadah tukar pikiran antara pemerintah dan rakyat, sebuah bentuk kepemimpinan partisipatif yang mencerminkan nilai-nilai demokratis di tingkat daerah.
Dalam diskusi tersebut, para narasumber membahas pemikiran Niccolò Machiavelli, seorang filsuf politik asal Italia yang dikenal luas karena pandangannya tentang kekuasaan dan strategi kepemimpinan. Machiavelli berpendapat bahwa pemimpin yang hebat adalah pemimpin yang dicintai sekaligus ditakuti, karena keseimbangan antara kasih dan ketegasan akan menciptakan stabilitas dalam pemerintahan.
Mas Rio dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan seperti ini penting untuk memperkuat literasi politik dan sosial masyarakat Situbondo. “Pemimpin harus berani mendengarkan rakyatnya dan mengambil keputusan dengan bijak. Forum seperti ini menjadi ruang bagi kami untuk mendengar langsung aspirasi masyarakat,” ujarnya. Hal senada disampaikan oleh Mbak Ulfi, yang menambahkan bahwa pemerintah daerah berkomitmen menjadikan literasi publik sebagai sarana memperkuat transparansi dan inovasi kebijakan di Situbondo.
Acara berlangsung dengan penuh semangat dan interaktif. Warga diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan, kritik, dan usulan terhadap kebijakan daerah. Momen ini memperlihatkan bagaimana teori Machiavelli tentang kekuasaan dan strategi diterapkan dalam konteks pemerintahan yang demokratis, di mana kekuasaan tidak hanya dijalankan dari atas, tetapi juga dibangun melalui dialog bersama rakyat.
Melalui kegiatan Literasi Rebbhuwan ini, Pemerintah Kabupaten Situbondo menunjukkan komitmennya untuk menjadi pemimpin yang tegas, cerdas, namun tetap terbuka terhadap suara masyarakat yaitu sebuah refleksi nyata dari kepemimpinan yang dicintai sekaligus dihormati.